Sebagai orang tua, kita selalu ingin memberikan perlindungan terlengkap bagi anak-anak kita. Kereta dorong bayi memang alat untuk mengajak bayi bepergian, tetapi pernahkah Anda memeriksa keamanannya dengan saksama? Banyak kereta dorong bayi di pasaran menawarkan fitur keselamatan yang mungkin hanya memenuhi standar dasar, sementara detail yang sangat penting seringkali tersembunyi dalam penggunaan sehari-hari. Mengabaikan detail ini dapat mengakibatkan konsekuensi yang tidak dapat diubah! Selanjutnya, mari kita bahas detail keselamatan penting yang sering terabaikan ini.
1. Sistem rem:
Banyak orangtua yang percaya bahwa selamakereta bayiMemiliki fungsi pengereman, itu sudah cukup. Tapi tahukah Anda? Rem yang blong adalah salah satu penyebab utama kecelakaan kereta dorong.
Rem ganda dengan satu kaki lebih baik daripada rem tunggal: Sebaiknya pilih kereta dorong dengan rem ganda (mengunci kedua roda dengan satu langkah). Sistem rem tunggal dapat dengan mudah menyebabkan kereta dorong tergelincir karena permukaan yang tidak rata, terutama di lereng atau di tempat ramai.
Uji sensitivitas rem: Uji efek pengereman secara berkala di tanjakan. Jika mobil masih bergerak setelah diinjak, segera bawa ke bengkel atau ganti!
Hindari membuka kunci secara tidak sengaja: Beberapa pedal rem kereta dorong dirancang terlalu dangkal, sehingga orang tua mudah menginjaknya secara tidak sengaja untuk membuka kunci. Pilih model yang memiliki desain anti-injak.
2. Sabuk pengaman:
Sabuk pengaman lima titik merupakan fitur keselamatan standar, tetapi detailnya menentukan keberhasilan atau kegagalan.
Kualitas gesper: Gesper pada kereta dorong murah rentan terhadap penuaan atau patah, dan anak-anak yang lebih besar mungkin dapat membukanya sendiri. Pilih gesper logam atau gesper plastik berkualitas tinggi dan periksa secara berkala apakah ada keretakan.
Posisi tali bahu: Tali bahu sabuk pengaman harus melewati bagian tengah bahu anak (bukan leher atau lengan), jika tidak, dapat melukai anak saat menghadapi benturan.
Jarak selangkangan: Jarak antara tali selangkangan dan tubuh anak harus kurang dari dua jari; terlalu lebar dapat menyebabkan anak tergelincir atau terluka.
3. Stabilitas struktural:
Desain struktural kereta secara langsung memengaruhi ketahanannya terhadap benturan.
Pengunci arah roda depan: Meskipun roda putar depan memudahkan kemudi, roda ini dapat menyebabkan belokan mendadak dan terguling saat didorong dengan kecepatan tinggi akibat tabrakan. Pilih kereta dorong dengan pengunci arah roda depan untuk mengamankan roda depan saat berada di luar ruangan atau di permukaan yang tidak rata.
Konektor rangka: Periksa apakah sambungan lipat rangka dan sekrupnya longgar. Terutama untuk kereta dorong lipat, sekrupnya rentan terlepas setelah sering digunakan, yang dapat menyebabkan kereta dorong tiba-tiba roboh!
Desain pusat gravitasi: Saat menggantung barang berat (seperti tas popok) di kereta dorong, barang tersebut harus digantung di sandaran tangan dan bukan di pegangan, jika tidak, kereta dorong bisa terbalik karena pusat gravitasinya ke belakang.
4. Perangkat lipat
Fitur pelipatan yang nyaman menyembunyikan risiko:
Kunci asuransi sekunder: Pilih kereta dorong lipat dengan asuransi ganda (misalnya, yang mengharuskan menekan dua tombol secara bersamaan untuk melipat), untuk menghindari terlipatnya kereta dorong secara tidak sengaja yang disebabkan oleh anak-anak atau kesalahan pengoperasian oleh orang tua.
Kereta dorong lipat otomatis: Beberapa kereta dorong kelas atas mendukung pelipatan satu tombol, tetapi penting untuk memastikan bahwa anak berada jauh dari kereta dorong selama pengoperasian, karena ada beberapa kasus di mana pengoperasian yang salah oleh orang tua mengakibatkan cedera pada jari anak.
5. Kain dan Aksesoris:
Selain keselamatan struktural, keselamatan material juga sama pentingnya:
Pengujian zat berbahaya: Kain kereta dorong bayi yang murah mungkin mengandung zat berbahaya seperti formaldehida dan logam berat, yang dapat tertelan oleh anak-anak ketika mereka menggigit sandaran tangan atau pelindung matahari. Pilih produk yang tersertifikasi OEKO-TEX atau SGS.
Ventilasi pelindung sinar matahari: Meskipun pelindung sinar matahari yang tertutup rapat dapat menghalangi sinar matahari, ventilasi yang buruk dapat menyebabkan sengatan panas atau sesak napas pada anak-anak. Pilihlah desain dengan jendela yang dapat bernapas, dan pantau kondisi anak secara konstan.
Stabilitas bagian-bagian kecil: Periksa apakah bel, hiasan, dan aksesori lainnya kemungkinan akan jatuh untuk mencegah anak-anak menelannya.
Daftar periksa inspeksi mandiri keselamatan: Luangkan 5 menit setiap minggu untuk menghindari risiko sebisa mungkin!
Uji Goyangan: Pegang kereta dorong dan goyangkan maju mundur untuk memeriksa apakah rangkanya terlalu longgar.
Uji Rem: Injak rem di lereng dan dorong kereta dorong dengan kuat untuk memeriksa apakah kereta dorong bergerak.
Uji Sabuk Pengaman: Tarik cepat gesper sabuk pengaman untuk memeriksa apakah mudah dibuka atau putus.
Uji Pelipatan: Jalankan fungsi pelipatan dengan kereta dorong kosong dan amati apakah sambungannya macet atau mengeluarkan suara yang tidak biasa.
Pemeriksaan Visual: Periksa dengan cermat apakah ada keausan atau retakan pada sekrup, kain, dan roda.
Saran pembelian: Keamanan sssttt Kenyamanan sssttt Estetika
Pilih merek profesional sebagai prioritas:disertifikasi oleh standar keselamatan domestik dan internasional (seperti Sertifikasi Wajib Tiongkok 3C, EN1888 UE).
Hindari risiko bekas:kereta dorong bekas mungkin memiliki kerusakan tersembunyi kecuali sumber dan keamanannya dapat dipastikan sepenuhnya.
Pilih berdasarkan skenario:kereta dorong lanskap tinggi cocok untuk jalan perkotaan yang datar, sementara kereta dorong payung yang ringan bagus untuk bepergian tetapi stabilitasnya kurang.
